KABARTERKINI.NEWS- Perusahaan riset Markplus Insight merilis indeks kepercayaan publik terhadap Polri. Hasilnya, warga di luar Pulau Jawa lebih percaya pada polisi.
Survei yang dilakukan Markplus Insight melibatkan 29.250 responden acak yang berada di wilayah hukum 34 polda dan 461 polres. Survei lakukan dengan metodeonline survey, computer assisted telephone interview (CATI), dan computer assited personal interview (CAPI).
“Terdapat 110 polres dan 1 polda yang indeks kepuasannya di atas 90 persen dan itu mayoritas di luar Pulau Jawa. Untuk indeks kepercayaan, ada 191 polda dan 6 polda yang di atas 90 persen, itu juga mayoritas di luar Pulau Jawa,” ujar Chairman Markplus Insight Hermawan Kertajaya kepada wartawan di kantornya, Office 88, Jalan Kasablanka, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (1/2/2019).
Responden merupakan masyarakat di atas 18 tahun, memiliki KTP Indonesia, berpendidikan sebisa mungkin SMA dan tidak memiliki keluarga yang bekerja di kepolisian. Responden diajukan skala penilaian satu sampai enam untuk menunjukkan tingkat kepuasannya dan kepercayaannya terhadap polisi.
Hermawan menerangkan respondennya berasal dari kategori usia 21-25 tahun dengan level pendidikan mayoritas SMA atau setingkat SMA. Dalam melakukan penelitian ini, Hermawan memastikan respondennya bukan berasal dari keluarga polisi.
“Tiga besar polres di luar Jawa untuk indeks kepuasan adalah Polres Talaud (Sulawesi Utara), Polres Ende (NTT), dan Polres Sikka (NTT). Untuk polres di Jawa, tiga besar indeks kepuasan adalah Polres Pasuruan Kota, Polres Mojokerto, dan Polres Tuban,” sambung Hermawan.
Sementara itu, untuk kepercayaan, polres yang mendapat indeks tertinggi di luar Jawa adalah Padang Panjang, Polres Tebing Tinggi, dan Polres Muara Enim. Selanjutnya, untuk di Jawa adalah Polres Pasuruan Kota, Polres Gunungkidul, dan Polres Mojokerto.
Hermawan mengatakan, saat kepada responden diajukan skala penilaian 1-6 untuk menunjukkan tingkat kepuasannya dan kepercayaannya terhadap polisi, hasilnya, mayoritas memberikan nilai 4 dan 5.
“Masih sedikit yang memberi nilai 6,” tutur Hermawan.
Hermawan menjelaskan ada 4 poin yang mendasari penilaian terhadap Polri ini. Empat poin dimaksud antara lain kultur, penanganan isu terkini, dan manajemen media.
“Di urutan keempat ada kinerja. Empat poin itu berkontribusi besar dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap Polri,” tutur Hermawan.** (sa/sw/hy)