Kepri,CakraNEWS.ID- Profesionalime Wartawan bersama Polri dan Pemerintah, dalam menangkal penyebaran informasi Hoax dan ujaran kebencian di media sosial, menjadi tranding topik Diskusi Panel, pada pembukaan Konferensi Provinsi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kepulauan Riau ke- IV, bertempat di Hotel Harmoni One Convention, Sentral Kota Batam, Sabtu (15/12/ 2018).
Diskusi panel yang bertajuk “PWI Bertanjak Melawan Hoax ”menghadirikan, Waka Polda Kepri, Brigjen Pol, Drs Yan Fitri Halimansyah, MH, Gubernur Kepri, Dr Hj. Nurdin Basirun, S.Sos, M.Si, Irwasda Polda Kepri, Kombes Pol. Purwolelono, S.IK, MM, Walikota Batam, H.Muhammad Rudi, SE, MM, Wakil Walikota Batam, Amsakar Acmad, Kepala BI, Ketua Umum PWI, Ketua PWI. Serta dihadiri oleh Ketua PWI Kepri, Ramon Damora dan Penasehat PWI Kepri.
Selaku panelis dalam diskusi panel tersebut, Waka Polda Kepri mengungkapkan Informasi hoaks jelas tidak benar. Penulis berita hoax berusaha menipu pembaca dengan bumbu-bumbu seolah berita tersebut benar. Padahal, penulis hoaks tahu jika yang disebarkan tersebut tidak benar.
“Selaku Waka Polda Kepri, saya mengajak semua teman-teman Wartawan yang ada di Provinsi Kepri ini, untuk bersama-sama Polda Kepri, kita jaga baik-baik Tanah Melayu ini dari penyebaran berita hoax,” harap Jenderal Polri berpangkat satu bintang emas itu.
Senada dengan apa yang disampaikan oleh Waka Polda Kepri, Gubernur Kepri dalam pemaparannya berharap, adanya peranan dan kontribusi media untuk bersama-sama Pemerintah Provinsi Kepri, bersatu hati dalam membangun negeri demi terciptanya kesejahteraan masyarakat
“Mari kita berikan kontribusi untuk membangun negeri. Satukan hati untuk kesejahteraan masyarakat. Semoga hasut, fitnah dan, berita hoaks tidak ada di Tanah Melayu ini,” tutur Nurdin Basirun.
Disisi lain, berkaitan dengan tranding topik mengenai penangakalan Hoax, Walikota Batam dalam pemaparannya menjakan, insan Pers ada di Kota Batam untuk bersama-sama memberikan informasi yang berguna dan bermanfaat di setiap ruang-rungan publik sebagai sebuah nilai tambah yang baik kepada masyarakt maupun pemerintah.
“Semua informasi bisa disampaikan ke ruang publik. Informasi ini tentunya ada nilai tambah bagi masyarakat dan pemerintah Hakekat dari konferensi, prinsipnya ini hanya pergantian tugas,”ungkap Muhammad Rudi
Menanggapi masukan dari pihak Polda Kepri, Pemprov Keperi maupun Pemda Kota Batam, mengenai peranan Pers dalam menangkal informasi Hoax, Ketua PWI Kepri mengungkapkan, pers masih memegang garda terdepan untuk melawan hoax. Karena wartawan merupakan provesi yang dilindungi undang-undang.
“Sebagai wartawan yang hidup dan bekerja di negeri melayu, harusnya kita bisa Tidak ada kata berhenti menuju profesional. Uji kopetensi adalah langkah awal. Seiring waktu dan Pengalaman profesionalisme akan muncul dengan sendirinya. Profesionalisme harus dikerjakan terus menerus,”tutur Ramon Damora
Konferensi Provinsi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kepulauan Riau ke- IV, menghadirkan dua kandidat bakal calon Ketua PWI Kepri diantaranya Candra Ibrahim, Richard Nainggolan.
Seiring berjalan waktu, konferensi Provinsi PWI Kepri tersebut terpilihlah Candra Ibramin selaku Ketua PWI yang baru secara aklamasi, periode 2018 sampai 2023. Sedangkan Richard Nainggolan (Tribun Batam) diangkat sebagai Ketua Dewan Kehormatan PWI Kepri. (KTN-02)