IKBH Start Go Green, Bupati SBB Pimpin Penanaman Lima Ribu Anakan Pohon

Kabar Nasional News
Bupati Kabupaten Seram Bagian Barat, Drs. M Yasin Payapo saat memberikan sambutan.**

KABARTERKINI.NEWS – IKATAN Keluarga Besar Huamual (IKBH) meluncurkan “IKBH Start Go Green,” Sabtu (30/11).

Peluncuran program ormas yang bermarkas pusat di Piru, kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) itu menyusul hari menanam pohon indonesia tahun 2019.

Peluncuran IKBH Star go Green langsung dipimpin Bupati Seram Bagian Barat Drs Hi Moh Yasin Payapo yang didampingi oleh ketua umum IKBH, Azis Sillow.

Memusatkan agenda tersebut di Waesala kecamatan Huamual Belakang, ratusan peserta IKBH Start Go Green berkesempatan menanam 5.000 anakan pohon.

Bupati SBB, Drs. Hi Moh Yasin Payapo menyatakan, Dengan terlaksananya kegiatan menanam pohon hari ini, sebagai wujud dari program go green Yang disponsori oleh Ikatan Keluarga Besar Huamual (IKBH) bersama masyarakat kabupaten Seram Bagian Barat dan seluruh stakeholder yang turut berpartisipasi aktif sebagai upaya bersama dalam menjaga dan memelihara Kelestarian lingkungan.

Terutama yang berada di kawasan hutan lindung didataran huamual.Pohon yang kita tanam bersama dihari ini, diniatkan agar dapat terpelihara dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat dilihat manfaatnya setelah lima atau sepuluh tahun kemudian.

Dikatakannya payapo, dengan penanaman pohon ini mudah-mudahan generasi muda atau pengganti penerus kelak dapat menikmati manfaatnya serta mengenang upaya pelestarian lingkungan ini, dan dapat termotivasi untuk melanjutkan atau meneruskan secara turun-temurun.

“Karena dengan berbuat demikian berarti kita semua sepakat untuk kas bae alam dan bumi disaka Mese nusa tercinta,” ucap Payapo.

“Saya menghimbau kepada kita semua terutama para petani atau pekebun, dalam mengelola lahan jangan lupa untuk menanam kembali pohon-pohon yang telah saudara-saudara tebang, sebagai gantinya dapat ditanam pohon umur panjang dan pohon buah-buahan yang menghasilkan serta dapat dimanfaatkan, yang memiliki nilai ekonomis,” tambah Payapo menerangkan.

Payapo mengakui, dampak menjaga kelestarian lingkungan dapat memberikan efek bisnis untuk warga. Sebut saja berargo bisnis, “kita telah berbuat terhadap pelestarian alam dan lingkungan, itulah yang dapat disebutkan sebagai ide atau inovasi gerakan perubahan, persahabatan ekosistem dengan alam semesta,” tutup Payapo.

Untuk diketahui, tema dalam giat kelestarian lingkungan itu mengusung tema Bersama Hijaukan Bumi Indonesia Untuk Generasi Penerus Bangsa.*** FIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *