KABARTERKINI.NEWS – Ketersediaan Kebutuhan Pokok masa Pendemi Virus Corona (Covid-19) di Maluku masih tersedia untuk tiga sampai empat bulan kedepan.
Hal ini disampaikan Gubernur Maluku, Murad Ismail dalam Konfrensi pers di Kantor Gubernur Maluku, Senin (11/05).
Murad menambahkan, sedangkan untuk pasokan beras lokal di Maluku masih ada hingga lima sampai enam bilan kedepan.
“Untuk beras di Buru juga ada panen, Kobisonta, Gemba juga masih ada,” Kata Gubernut.
Dirinya menyampaikan, sedangkan untuk harga gula masih mengalami pelonjakan harga di distributor maupun pengecer.
“Tadi saya melangsungkan Vidoe konfrens dengan Ketua DPP PDI Perjuangan, Megawati, saya menyampaikan ketersediaan kebutuhan pokok yang masih stanbil di Provinsi Maluku, ” Terangnya.
Gubernur menambahkan, terkait kedaulatan pangan di Maluku, Ibu Mega meminta agar setiap daerah harus mempunyai bahan makan pokok lokal pengganti beras.
“Untuk Kader Partai, Ibu Mega minta agar mengembangkan tanaman pangan lokal di masing-masing daerah misalnya untuk di Maluku berupa Sagu, Sukun, kasbi, dan umbi-umhian lainnya,” Cetusnya.
“Saya juga menyampaikan masalah naiknya harga gula, bawan merah dan bawang putih akibat distribusi dari sentra produksi di Pulau Jawa dan Makassar tidak lancar. mudah-mudahan masalah ini dapat berjalan lancar, dan DPP PDI Peruangan akan membicarakan dengan mentri perdagangan terkait dengan masalah ini,” Beber Gubernur. (Rsk)