KABARTERKINI.NEWS- Sebanyak 160 siswa Sekolah Polisi Negara (SPN) resmi dilantik di SPN Polda Kepri, Tanjung Batu, Senin (4/03). Dalam pelantikan tersebut, Kapolda Irjen Pol. Andap Budhi Revianto langsung memimpin upacara sekaligus mempin penutupan pendidikan pembentukan bintara Polri perbatasan TA. 2018-2019.
Hebatnya, siswa yang baru dilantik tersebut keseluruhannya putri/putri asli provinsi Kepulau Riau (Kepri). Berdasar data yang dihimpun Cakar Media Grup di Batam, siswa tersebut terbagi menjadi dua yakni sebanyak 150 Bintara Tugas Umum dan 10 Bintara Penugasan Khusus. Rinciannya siswa asal Batam sebanyak 90 Bintara Remaja, Tanjungpinang 28 Bintara, Bintan 12 Bintara, Karimun 18 Bintara, Natuna 7 Bintara, Lingga 4 Bintara dan Anambas 1 Bintara.
Pantuan tim media ini di lapangan, Kapolda Kepri didampingi oleh Gubernur Provinsi Kepri, Kepala SPN, TNI dan Forkopinda Kepri melakukan pemeriksaan pasukan Upacara.
Dalam acara penutupan pendidikan sekaligus pelantikan, juga pemberian penghargaan kepada Siswa Cendikia, Tertabah, Trengginas, dan Teladan.
Sejumlah siswa yang mendapat penghargaan diantranya, Bripda Suandy Fernando Sianturi dengan nilai 72,71 penghargaan sebagai Siswa Cendikia. Bripda Sabda Supadli Hutagaol dengan nilai 75,02 Penghargaan sebagai siswa Tertabah. Bripda Oktaviandi Rezki dengan nilai 87,85 Penghargaan sebagai siswa Trengginas dan dengan nilai 76,42 Penghargaan sebagai siswa Teladan.
Dalam amanat Kapolri Jenderal Polisi Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, yang dibacakan oleh Kapolda Kepri Irjen Pol. Andap Budhi Revianto, S.I.K menyampaikan pada kesempatan yang penuh dengan kehormatan, kebanggaan, dan kebahagiaan ini, saya mengucapkan selamat kepada 8.389 Bintara remaja (7.991 pria dan 398 wanita) yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan yang berlangsung selama 7 bulan.
“Ini merupakan anugerah Allah SWT yang wajib kita syukuri. Karena dari puluhan ribu pemuda dan pemudi di seluruh tanah air memiliki cita-cita menjadi anggota Polri, hanya sebagian kecil dari mereka yang mendapatkan kesempatan untuk mengikuti pendidikan dan dilantik menjadi anggota Polri,” katanya.
Dalam kaitan tersebut para 160 Bintara Remaja tersebut akan langsung dihadapkan kepada tugas pengamanan pemilu tahun 2019 yang memiliki karakteristik yang khas dengan segenap potensi kerawanan yang menyertainya.
“Pegang teguh serta amalkan nilai nilai leluhur tribrata dan catur prastia sebagai pedoman dalam setiap langkah pengabdian insan bhayangkara sejati, laksanakan setiap tugas yang di emban dengan penuh semangat, tanggung jawab dan keikhlasan,” imbuhnya.
Tampak suasana suka cita dan juga haru saat sesi jumpa antara para orang tua dengan anaknya yang telah resmi menjadi anggota Polri, Suasana haru juga tampak saat salah seorang Bintara remaja bersujud di kaki ibu nya, ucapan syukur atas usaha dan jerih payah menjalani pendidikan dan terpisah dari keluarga Tercinta.
Selanjutnya dilaksanakan pertunjukkan keterampilan para Bintara remaja seperti Defile, Bongkar Pasang Senjata dengan mata tertutup, Senam Rubber Boat, Atraksi Bela Diri, dan Simulasi Pengamanan Pemilu dengan Peragaan Dalmas (Pengendalian Massa). hal ini dapat dilaksanakan bahwa para Bintara-Bintara Remaja telah siap bertugas sebagai anggota Polri dan nantinya akan siap dalam agenda Pengamanan Pemilu Tahun 2019.**** TIM