KABARTERKNI.NEWS– PEMUDA Lisabata melalui Kepala Pemuda, Armin Pattilouw angkat bicara perihal rencana pelantikan Ketua Latupati Sapalewa Batai.
Kepada wartawan, Pattilouw menyatakan, rencana Yance Hilewe dengan beberapa kepala desa mengatas-namakan adat untuk melantik saudara Yance Hilewe sebagai ketua latupatti Sapalewa batai terbilang ilegal.
Pasalnya, rencana para oknum tersebut tidak sesuai dengan pranata adat yang sudah ada sejak dahulu di Sapalewa Batai.
“Tidak ada koordinasi secara humanis dengan baik kepada seluruh pemangku adat Sapalewa Batai di pandang melanggar kesepakatan para leluhur yg sebelumnya telah dibangun. Sehingga yang mau dibikin itu keluar dari mekanisme adat yang semesetinya”
akui Pattilouw.
Menurutnya proses pengangkatan sampai dengan pelantikan sebuah lembaga adat harus dilakukan berdasarkan pranata adat yg berlaku di sapalewa batai yang tentunya tidak melaui proses demokrasi yaitu, foting ataupun aklamasi. Karna latupatti bukanlah prodak demokrasi.
LATUPATI itu adalah lembaga adat tertinggi di sapalewa batai sehingga harus sesuai dengan ketentuan hukum adat yg wajib di junjung tinggi oleh stiap anak adat Latupatti bukanlah organisasi kebanyakan saat ini, misalnya organisasi kepemudaan, OKP-OKP, atau organisasi kampus.
Pattilow menganalisa, adanya unsur politik praktis atau mengarah ke transaksional untuk kepentingan politik 2024.
Untuk itu sebagai bagian dari unsur pimpinan di Negeri Hena Patti Lisabata saat ini, dirinya meminta kepada mejelis Latupatti Maluku tidak SERTA MERTA melantik Yance Hilewe (Kades Taniwel) sebagai ketua Latu Pati sapalewa batai
“Karena yang bersangkutan dan desa tersebut tidak mempunyai legitimasi kedudukan adat dalam posisi sebagai pimpinan tertinggi di Sapalewa batai,” akui dia.
Semestinya kata Pattilouw, Latupati wajib diturunkan kepada Negeri – Negeri yang memegang kekuasaan di masing-masing wilayahnya (tala ety sapalewa) sebagai mana penuturan para tetua adat kami di lisaabata (hena patti)
“Kami menolak keras pelantikan Yance Hilewe, Kades Taniwel sebagai ketua Latupati di Sapalewa batai,” pungkas dia dengan tegas.*** Tasya