KABARTERKINI.NEWS – Jelang momentum hari besar keagamaan, Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor), dan Aice Group, menggelar kampanye lima juta masker medis berkualitas pada 20 kabupaten/kota yang tersebar di Indonesia diantaranya Kota Ambon, telah mendapat distribusi 150 ribu masker medis berkualitas kepada kalangan masyarakat yang rentan tertular virus COVID-19.
Kegiatan kemanusiaan yang diinisiasi Kantor Staf Kepresidenan (KSP) itu, berlangsung di monument Gong Perdamaian Dunia, Kota Ambon, dihadiri Wakil Gubernur Maluku, Barnabas Nataniel Orno, Ketua Umum Pengurus Besar Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM), Melkianus Sairdekut, Ketua Pengurus Wilayah GP Ansor Maluku, Ridwan Nurdin, dan Juru Bicara Aice Group, Sylvana. Rabu, 16 Desember 2020.
Wakil Gubernur Maluku, Barnabas Nataniel Orno dalam sambutannya mengatakan, sangat mengapresiasi gerakan kemanusiaan dengan membagikan 150 ribu masker medis berkualitas di berbagai titik masyarakat di Pulau Ambon.
“Saya mengapresiasi gerakan kolektif membagikan masker medis yang dilakukan oleh GP Ansor, KSP dan Aice. Masker berkualitas, menjaga jarak dan mencuci tangan adalah mutlak dalam menghindari penularan. Kita lebih mencegah ketimbang langkah kuratif, karena tentu ada keterbatasan jumlah rumah sakit dan tempat tidur pasien,” Ucap Orno.
Orno mengingatkan semua pihak pada kedisiplinan 3-M dalam momen menjelang Natal 2020 serta telah dimulainya aktifitas peribadatan di rumah-rumah ibadah dalam beberapa waktu terakhir ini. Masker medis berkualitas yang dibagikan GP Ansor dan Aice tersebut diharapkan dapat mencegah peningkatan penularan virus ini menjelang perayaan Natal dan pergantian tahun 2020 yang akan datang.
Hal senada juga disampaikan Ketua Umum Pengurus Besar Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM) Melkianus Sairdekut,menyatakan bahwa kolektifitas dan aksi nyata adalah kekuatan utama warga Ambon dan semua umat beragama dalam perang melawan virus berbahaya yang tidak kasat mata ini.
“Mulai aktifnya berbagai kegiatan keagamaan serta momen Natal dalam waktu dekat perlu menjadi perhatian kita bersama. GP Ansor dan AMGPM senantiasa bahu-membahu dalam kebaikan. Menjaga masyarakat dalam berbagai soal sosial keagamaan saja kami bekerjasama, apalagi saat melawan virus mematikan yang ada saat ini,” yakin Melkianus.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah GP Ansor Maluku, Ridwan Nurdin menyatakan, bahwa kegiatan lembaganya ini adalah agenda kegiatan Pengurus Pusat yang menerapkan pendekatan kerjasama pentahelix.
“Gerakan kolektif pentahelix yang dijalankan bersama produsen es krim Aice ini, adalah aksi bersama banyak pemangku kepentingan, Pemerintah Pusat melalui Kantor Staf Presiden (KSP) dan berbagai Pemerintah Daerah, yang berbasis komunitas dengan menitikberatkan kepada peran dari organisasi dan tokoh di masyarakat, akademisi, dan dukungan swasta, serta komunikasi yang efektif melalui media massa,” kata Ridwan.
Sebelumnya, pada selasa (15/12) lalu, GP Ansor setempat yelah melakukan pendistribusian ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah Desa Toisapu, pasar Mardika, dan Tempat pemakaman Umum Kebun Cengkeh, Kota Ambon. Dalam waktu dekat, GP Ansor bersama dengan berbagai elemen masyarakat akan melakukan distribusi masker medis SHIELD ke beberapa titik gereja di Kota Ambon yang dinilai perlu penguatan pencegahan penularan.
Sementara itu, Juru Bicara Aice Group, Sylvanamenjelaskan, bahwa gerakan ini akan memulai donasi masker dan distribusi vitamin dari kalangan masyarakat yang selama ini paling sulit mendapatkan masker medis yang layak dalam mencegah penularan virus covid-19.
“Bersama dengan kawan-kawan Banser, kami ingin menjangkau lapisan masyarakat terbawah. Para petugas penanganan sampah, penggali kubur dan pedagang menjadi perhatian kami untuk menerima sumbangan masker di Kota Ambon ini,” jelas wanita yang sehari-hari menjabat Brand Manager Aice Group ini.
Sudah sejak awal pandemi lalu, kata Sylvana, Aice meyakini bahwa perlu adanya kerjasama yang riil. Aice membangun fondasinya lewat kombinasi pendekatan psikologis dan kecukupan logistik serta berbagai APD bagi Nakes covid-19 di belasan RS Covid-19 di wilayah Jabodetabek. Kampanye 5 juta masker merupakan lanjutan kampanye di berbagai daerah yang membutuhkan. “Kami berharap dukungan kami dalam memproduksi masker dalam jumlah sangat besar ini akan berhasil menekan penularan di masyarakat. Visi kampanye kemanusiaan ini akan selalu mejadi bagian dari proses bisnis Aice. Bukan hanya memberikan keceriaan lewat es krim yang berkandungan baik seperti Aice Susu Telur misalnya, tapi juga dengan aktifitas riil ratusan ribu UMKM penjual Aice membagikan kebaikan dalam jutaan masker medis Shield ini,” tutup Sylvana.*** SUBANDI