KABARTERKINI.NEWS-– Gubernur Maluku, Irjen. Pol. (Purn) Drs. H. Murad Ismail, menegaskan seluruh Dewan Hakim dan Panitra yang bertugas selama prosesi Musabbakah Tilawatil Quran (MTQ) Provinsi Maluku ke-XXVIII tahun 2019 yang berlangsung di Kabupaten Buru, harus bebas dari tekanan dan objektif dalam memberikan penilaian. Demikian, disampaikan, Gubernur Maluku saat mengukuhkan Dewan Hakim MTQ Provinsi Maluku ke-XXVIII tahun 2019, yang berlangsung di Aula Kantor Bupatti Buru, Jumat, (13/06)
Menurut Gubernur seluruh dewan hakim dan panitra harus profesional dalam menjalankan tugasnya selama even ini berlangsung. Memberikan pelanilaian secara objektif pada setiap mata lomba yang diikutsertakan.
” Ini merupakan even yang bernilai agamis dan religius, seluruh dewan juri akan dimintai pertangungjawabannya di dunia sampai di akhir kelak. Untuk itu jelangkanlah tugas secara profesional yang memberikan penilaian secara cermat, jujur dan objektif,” kata Gubernur Maluku
Murad menjelaskan, sebagai orang-orang yang dipercayakan dewan hakim dan panitra memiliki kepekaan dan bebas dari pengaruh kepentingan dan godaan untuk berpihak, dan bertindak tidak jujur kepada siapapun.
Berpagang pada sumpah dan janji dengan mengesampingkan segala faktor yang dapat mempengaruhi, kemurnian penilaian, kerena kode etik dewan hakim dan panitra tidak membenarkan, untuk menerima pemberian atau apapun yang dapat mempengaruhi objektifitas penilaian.
Dalam agenda pengukuhan dewan hakim yang diketuai H. Hasanusi diwali dengan pembacaan sumpah yang dipimpin Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Maluku, Abdullah Latuapo, S.Ag, M.Ag. Sesuai Agenda Pembukaan MTQ, ke XXVIII Provinsi Maluku 2019 ini, akan berlangsung pada pukul .20.00 WIT. di Kota Namlea.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku, Fesal Musaad, S.Pd, M.Pd, dan Bupatti Kabupaten Buru, Ramly Umasugi, Wakil Gubernur Maluku, Barnabas Orno., Ketua LPTQ Provinsi Maluku, Ismail Usemahu, Kepala Bagian TU Kanwil Kemenag Provinsi Maluku, H. Jamaludin Bugis, Kabid Bimas Islam Kanwil Kemenag Provinsi Maluku, Rusdi Latuconsina, Kepala Subbag IK dan Humas Kanwil Kemenag Provinsi Maluku, Abd Karim Rahantan, S.Ag, dan Kakankemenag Kabupaten Buru, Farida Laisuow, S.Pd, M.Pd.*** ASA-INMAS