Gerakan Wakaf Al-Qur’an 2025: Membangun Generasi Qur’ani di Negeri Bumi Raja-Raja

Kabar Daerah News

KABARTERKINI.NEWS– Dalam upaya mencerdaskan generasi Muslim dan memperkuat nilai-nilai keislaman di Maluku, IKA DBC PLUS (Ikatan Keluarga Djalan Baru Jakarta) bersama Yayasan Insan Cerdas Sejahtera Jakarta dan Kementerian Agama Provinsi Maluku kembali melaksanakan Gerakan Wakaf Al-Qur’an 2025.

Mengusung tema “Satu Al-Qur’an untuk Satu Anak Muslim di Negeri Bumi Raja-Raja,” program ini bertujuan untuk menyediakan Al-Qur’an bagi anak-anak Muslim di Maluku, sehingga mereka memiliki akses lebih mudah dalam belajar dan mengamalkan ajaran Islam.

Meningkatkan Akses Al-Qur’an bagi Generasi Muda

Sebagai provinsi dengan sejarah dan budaya Islam yang kaya, Maluku memiliki banyak pesantren, madrasah, dan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) yang menjadi pusat pembelajaran agama bagi anak-anak Muslim. Namun, keterbatasan akses terhadap mushaf Al-Qur’an masih menjadi tantangan di berbagai daerah. Oleh karena itu, gerakan ini hadir sebagai solusi untuk memastikan distribusi Al-Qur’an secara gratis dan merata.

Periode penggalangan dana berlangsung dari Februari hingga Maret 2025, dengan target distribusi dan penyaluran pada Maret hingga April 2025. Tahun ini, gerakan tersebut menargetkan 24.198 eksemplar Al-Qur’an untuk didistribusikan ke seluruh kabupaten/kota di Maluku. Sasaran utama meliputi pesantren, TPA, madrasah, masjid, musholla, serta lembaga pendidikan Islam lainnya.

Sebagai bagian dari kesinambungan program, sebelumnya pada akhir 2024, telah didistribusikan 6.500 eksemplar Al-Qur’an khusus untuk Kota Ambon, yang mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat dan lembaga penerima manfaat.

Dukungan dari Berbagai Pihak

Gerakan ini didanai oleh Yayasan Insan Cerdas Sejahtera (Yayasan Indah) serta mendapat kontribusi dari perantau Maluku di Jakarta dan para donatur yang memiliki kepedulian terhadap pembangunan sumber daya manusia Muslim di daerah asal mereka. Selain itu, sponsor turut berperan dalam mendukung pendistribusian Al-Qur’an ke berbagai pelosok Maluku.

Pada Senin, 24 Maret 2025, agenda peluncuran gerakan ini diwarnai dengan penyaluran santunan kepada 200 anak yatim, sebagai bentuk kepedulian sosial yang diharapkan tidak hanya memberikan manfaat materiil, tetapi juga menjadi motivasi bagi anak-anak dalam menempuh pendidikan dan kehidupan mereka.

Hambra Samal: Membangun Literasi Al-Qur’an di Maluku

Dalam kesempatan ini, Hambra Samal menegaskan bahwa gerakan ini tidak hanya sekadar mendistribusikan Al-Qur’an, tetapi juga bertujuan meningkatkan literasi Al-Qur’an bagi anak-anak Muslim di Maluku.

“Kami berharap program ini dapat mendorong generasi muda untuk lebih dekat dengan kitab suci, mengurangi kesenjangan akses terhadap Al-Qur’an di daerah terpencil, serta mempererat kebersamaan antara perantau Maluku dan masyarakat di kampung halaman,” ujar Hambra Samal, yang juga menjabat sebagai Penasehat IKA DBC Plus.

Gubernur Maluku: Pembangunan Keagamaan adalah Prioritas

Sementara itu, Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, dalam sambutannya menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi Maluku mendukung penuh gerakan ini. Sebagai bentuk dukungan konkret, Pemprov Maluku memberikan 24.000 eksemplar Al-Qur’an kepada Kementerian Agama Maluku untuk didistribusikan ke yayasan, pesantren, masjid, dan lembaga pendidikan Islam di seluruh Maluku.

“Pembangunan spiritual dan keagamaan untuk meningkatkan iman dan takwa merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari berbagai bidang pembangunan di Maluku,” ujar Gubernur Maluku.

Ia juga berharap gerakan ini dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk terus berkontribusi dalam menyebarluaskan Al-Qur’an. Menurutnya, upaya ini sangat relevan di tengah tantangan globalisasi dan modernisasi yang semakin sulit dihindari.

“Pemerintah Provinsi Maluku akan terus mendukung dan bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat yang memiliki inisiatif dalam memajukan pendidikan keagamaan. Ini adalah bagian dari visi kami untuk mewujudkan Maluku yang maju dan sejahtera, baik secara lahir maupun batin,” tegasnya.

Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama

Acara ini juga menjadi momentum silaturahmi, ditutup dengan buka puasa bersama yang dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat dan agama. Dalam suasana penuh kebersamaan, kegiatan diakhiri dengan ceramah singkat (cultum) oleh Ustaz Makatita, yang mengingatkan pentingnya menjaga persaudaraan, terutama di bulan suci Ramadan.

Turut hadir dalam kegiatan ini, antara lain, Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, Wakil Gubernur Maluku, Hj. Abdullah Vanath, Sekretaris Daerah (Setda) Maluku, Sadali Le, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Maluku, Dr. Hj. Yamin, Hambra Samal yang juga merupakan Wadirut Pelindo, Para tokoh agama dan masyarakat.

Acara berlangsung dengan lancar hingga malam hari, ditutup dengan doa bersama untuk keberkahan dan kemajuan Maluku ke depan. Kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut sebagai tradisi yang memperkuat solidaritas serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan umat Muslim di Maluku. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *