KABARTERKINI.NEWS – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), terpilih Fathul Kwairumaratu, mendesak Pemerintah Daerah (Pemda), Kabupaten SBT agar dengan cepat melakukan terobosan-terobasan baru untuk pemberdayaan nelayan.
“Harusnya ada inovasi dan kreativitas pemerintah daerah lewat dinas terkait. Karena hal itu sangat penting bagi nelayan di era saat ini” tegas Fathul, saat di hubungi awak media Via WhatsApp pada Jumat, (06/9/2019).
Kata Dia, Sebab keadaan nelayan di SBT menurut Wakil rakyat berjiwa mudah itu mengatakan, masalah nelayan bukan hanya pada alat bantuan fisik semata. Namun selebihnya, nelayan harus diberikan pemberdayaan tentang tata kelola ekonomi masyarakat pesisir.
“Biar hasil tangkapan bisa bernilai ekonomis demi menunjang kesejahteraan masyarakat pesisir. Yang hampir sebagian besar mempunyai kekayaan laut” tutur Fathul, aktivis pencinta alam Maluku itu.
Fathul Kwairumaratu yang akan dilantik pada 26 September 2019 sebagai wakil rakyat itu mengatakan, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten SBT seharusnya melakukan kegiatan peningkatan pemahaman terhadap nelayan. Agar nelayan dengan mudah mengelola hasil yang diperoleh.
“Dinas Kelautan dan Perikanan harus melakukan bimbingan teknis untuk nelayan di kota Bula. Biar mempunyai daya saing kewirausahaan bagi kaum nelayan SBT,” kata Fathul, yang juga politisi mudah di Fraksi Partai Persatuan Pembangun (PPP) itu.
Soal masa depan nelayan dan masyarakat pesisir. Pria asal Kecamatan Kilmury ini mengharapkan, kedepannya nelayan tidak hanya mencari demi kebutuhan rumah tangga semata. Namun, nelayan-nelayan sudah disiapkan punya peningkatan melebihi tahap awal.
“Usaha nelayan harus naik satu level yakni pada tahap menyiapkan kebutuhan dan kemauan pasar,” tutur pendiri Lembaga Solidaritas Anak Rimba (Lestari) Kota Ambon itu.
Selain itu, DPRD terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil II) ini mengingatkan Pemda SBT, untuk lebih peka terhadap kebutuhan dan penghidupan masyarakat pesisir khusus kaum nelayan.
“Sebab hampir 70 persen lebih, masyarakat kita di SBT adalah masyarakat pesisir yang notabene kehidupan melaut” tutup Fathul Kwairumaratu.
Sebelum dilantik, Fathul Kwairumaratu memberikan apresiasi sekaligus mendorong Pemda khusus dinas terkait. Agar terus berkerja dengan baik dan profesional dalam menjalankan serta meningkatkan tugas dan tanggung-jawabnya.**Sof|Editor Baim Rumadaul
