KABARTERKINI.NEWS– Tiga orang yang diduga kuat sebagai pelaku dalam insiden KM. Mina Sejati diendus melarikan dari atas kapal dengan cara meloncat dari kapal tersebut.
Hal tersebut baru diketahui setelah KRI TELUK LADA-521 Berhasil menemukan serta mengevakuasi kapala dengan Delapan anak buah kapalnya.
Komandan KRI Teluk Lada 521 Letkol laut (P) Gunawan Hutauruk, M.Tr.hanla Dalam keterangan persnya mengatakan bahwa, Pihaknya beserta 79 Personil Berhasil Menyelamatkan Delapan Anak Buah Kapal Km Mina Sejati Yang Mengalami Musibah Perkelahian Antara Anak buah Kapal Di laut Aru tersebut.
Hutauruk Menjelaskan Setelah Mendapat Perintah Dari BKO Kepada Puskamla Armada III Utuk Melaksanakan Pencarian Terhadap Kapal KM Mina Sejati Yang Telah Rombak Maka Lewat Perintah Pada tanggal 18 Agustus Jam 07.00 KRI Teluk Lada 521 langsung Bertolak Dari Pelabuhan Yosudarso Dobo Menuju Tempat Kejadian KRI Teluk Lada 521 Menemukan Kontak Pada Pukul 18.00.
“Pada jarak empat Stengah Mil kami Berusaha Mendekati Kontan Untuk melakukan Pengecekan dan setelah itu pada Jarak Sepuluh Meter Langsung Menerjunkan Sekoci dan satu Tim PBSS KRI Teluk Lada Ternyata Dari Kapal KM Mina Sejati Tidak Ada Menunjukan Tanda- tanda Untuk Menyerah atau Tanda- Tanda Dari Orang Sehingga berhubung Cuaca Sudah Gelap Maka Sekoci Dan Tim PBSS Kembali Di Naikan Ke Kapal KRI Teluk Lada 521,” ulasnya.
Dia menjelaskan, setelah itu, sepanjang malam sampai dengan Jam Enam Pagi tanggal 19-08/19 Kami tetap Melakukan Monitoring Terus terhadap Kapal Km Mina Sejati Mulai Jarak 300 sampai dengan jarak Dua mil setelah pagi kami Mulai Mendekati Kapal Km Mina Sejati dengan Jarak seratus sampai Lima Puluh Meter Mengunakan Pengeras agar Penyandera Maupun Pemberombak keluar ternyata tidak Ada setelah Pukul 08.00 Skoci dan Tim PBSS Kembali diturunkan Bersenjata lengkap Untuk Menyerbu Ke dalam kapal Km Mina Sejati Dan Melakukan Pemeriksaan Sesuai Prosedur dan seLuruh Ruangan Kapal diperiksa mulai dari jam 09.00 Sampai dengan Pukul 13.00 Tenyata di dalam kapal tersebut Sudah Kosong sudah di tinggalkan Oleh Para Perompak Maupun ABK yang Di Bunuhpun Sudah tidak Ada Sehingga Kami Putuskan Kapal sudah Klir dan Tidak Ada Perompak Lagi maka skoci dan Tim PBSS kami Kembalikan Ke Kapal KRI Teluk Lada Kata Hutauruk.
“Setelah itu Kami Melaksanakan Penyelamatan Kepada ABK Kapal Km Mina Sejati Yang Ada di Kapal Km Gemilang Sejahtera setelah Pukul 18.00 Usai Melakasanakan Penyelamatan terhadap Delapan Orang ABK Kapal Km Mina Sejati Salah satunya Adalah Nakhoda Dan Satu di antaranya Mengalami Luka Di Bagian Kepala Setelah Kami itu Mengantar Mereka Ke Dobo tanggal 20-08-2019,” paparnya.
Danlanal Aru Letkol Laut (P) Sahatro Silaban Menambahkan Bahwa selaku Pangkalan TNI AL di Sini Tugas Pokok Kami SelaLu Mendukung Unsur-unsur Logistik Operasi TNI AL Termasuk KRI TELUK LADA 521 Pada saat Melakukan Operasi Penyelamatan Terhadap Kapal KM Mina Sejati kami selalu Memberikan Dukunga Kepada KRI Teluk Lada 521 Maka Saat Ini KRI Teluk Lada sudah Ada Dan Telah Berhasil Membawa delapan Orang ABK Km Mina Sejati Yang Selamat Sementara Sisahnya Masih ada lima Orang Dua di antaranya Meninggal dan Tiga Lainnya Selamat saat Ini Masih Berada Di KM Gemilang Sejahtera Ini Hasil Kami Terimah Dari KRI Teluk Lada.
Sehingga, Pertama Kami Pihak Lanal Aru Akan Melakukan Pendataan ABK Tersebut Setelah Itu Kami Cek Kesehatan CeK Up Kemudian Penyidikan terhadap delapan Orang ABK yang Kami Terimah Pemeriksaan Awal Dari KRI Teluk Lada Setelah itu Kami Melak sanakan Penyelidikan Terhadap Kejadian tersebut bila dari Hasil Penyelidikan Tersebut Ada Mengandung Unsur Pidana Yang Ada kewenangan Pada TNI AL saja Namu dari Hasil Penyelidikan Itu ada tindakan Pidana Umum Maka Kami Akan Serahkan Kepada Pihak Pepolisian Ungkap Danlanal.*** Janes