KABARTERKINI.NEWS – Menjelang peresmian Rumah Sakit Umum Daerah di Kecamatan Pulau Gorom, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) Contansius Kolatfeka, salah satu Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten SBT menilai, walaupun baru sebagian program Pemerintah Daerah (Pemda) yang terwujud. Namun menurutnya, sangat membantu kebutuhan masyarakat. Rabu, (23/10/19).
“Saya selaku wakil rtakyat memberikan apresiasi sungguh kepada Pemda SBT, yang dipimpin Abdul Mukti Keliobas dan Fahri Husni Alkatiri” tutur Kolatfeka saat jumpa pers di Kedai Kanos, Jalan Protokol Kota Bula pada Selasa, 22 Oktober 2019 kemarin.
Ketua Fraksi Partai Gerindra di SBT ini mengatakan, sangat luar biasa Pemda SBT menghitung arah kebijakan, yang kini benar-benar menjadi kebutuhan masyarakat kepulauan. “Dengan adanya Rumah Sakit Pratama di Kecamatan Pulau Gorom, yang akan memotong mata ranta pelayanan kesehatan dasar” ucap Kolatfeka.
Dengan adanya RSUD Pratama di Pulau Gorom kata Kolatfeka sangat luar biasa. Karena dapat memutuskan mata rantai keterisolasian pelayanan dasar dalam hal ini pelayanan kesehatan. “Artinya dengan sendirinya masyarakat di kepulauan Kesuy, Teor, Watubela, Pulau Panjang, Manawoku, dan Amarsikaru, didekatkan dengan pelayanan kesehatan” kata Colatfeka.
Kolatfeka meminta, setelah Rumah Sakit Pratama diresmikan oleh Bupati Abdul Mukti Keliobas pada 24 Oktober 2019 nanti, tenaga medis dan jajarann dokter dapat memberikan pelayanan yang baik terhadap masyarakat.
Kolatfeka berharap, usai diresmikan sudah tentu para peralatan medis dan semua tenaga kerjanya sudah memadai. Agar dalam melayani masyarakat yang sakit, tidak lagi banyak alasan.
Dirinya mengaku, “memang ada Puskesmas di Kecamatan – Kecamatan, tapi minimal harus ada pelayanan kesehatan makro, atau secara skala besar yang dikatagorikan sebagai rumah sakit umum daerah” ucapnya.
Akibat jangkau RSUD yang jauh kata Kukatfeka, kurang lebih satu Minggu lalu, ada satu kejadian seorang ibu dalam kondisi sekarat alias kondisi hamil, akibatnya bayi yang dilahirkan meninggal dan satu hari setelah itu ibunya ikut meninggal.
“Akibat jarak antara Kesuy dan RSUD di Bula sangat jauh. Maka saya harapkan, RSUD Pratama di Kecamatan Pulau Gorom dapat membantu pelayanan kesehatan masyarakat kepulauan” harap Sius, nama pendek dari Kontansius Kolatfeka.
Menutupi komentarnya kata Kolatfeka, Walaupun baru sebagian yang dijalankan. Namun, apresiasi dan diberikan jempol khusus buat Pemda SBT di bawah kepemimpinan Mufakat. ***Sofyan.