KABARTERKINI.NEWS– Koordinator Gugus Tugas Pencegahan dan Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang, memberikan apresiasi terkait kinerja Pemerintah Kabupaten/Kota dalam upaya mencegahnya penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19).
Pernyataan Kasrul menjawab wartawan yang menyinggung soal data Orang Dalam Pemantauan (ODP) di wilayah Provinsi Maluku yang saat ini meningkat menjadi 104 orang, tersebar di sejumlah Kabupaten/Kota se-Maluku, Jumat (28/3), di ruang kerjanya.
Kasrul menilai, adanya mereka yang teridentifikasi sebagai ODP menandakan aktivitas pengawasan yang tinggi oleh petugas di setiap pintu masuk dan keluar, baik lewat udara maupun laut.
“Itu berarti pintu-pintu masuk dijaga sangat ketat. Kami apresisasi teman-teman di Kabupaten/Kota, Pak Walikota dan Bupati serta Gugus Tugas yang bergerak sangat cepat,” ungkap Kasrul.
Ia mencontohkan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), teridentifikasi ODP-nya cukup banyak. Dikatakannya, orang dengan status ODP belum dilakukan tindakan medis dengan perlengkapan Alat Pelindung Diri (ADP) oleh petugas medis, terkecuali sudah menjadi pasien.
Kasrul yang juga Sekretaris Daerah Provinsi Maluku, menambahkan, orang dengan status ODP akan diedukasi untuk dapat melakukan isolasi mandiri di rumah.
“Jadi mereka, kita beri edukasi karena mereka rentan jika kemana-mana. Ini yang kita apresiasi kepada teman-teman di Kabupaten/Kota karena bergerak dengan cepat,” kata Kasrul mengapresiasi.
Masih kata Kasrul, upaya yang dilakukan ini merupakan antisipasi awal yang akan diikuti dengan langkah-langkah preventif berupa pencegahan dan sosialisasi, serta langkah-langkah antisipasi kedepan.
Termasuk adanya laporan bahwa ada dua pasien dalam pengawasan (PDP) yang ada di Dobo, Kasrul mengatakan, akan ada petugas yang mengambil sampel dari dua PDP itu untuk kemudian dikirimkan ke Jakarta.
“Mungkin besok (Sabtu, 28 Maret) akan ada petugas kesana untuk mengambil sampel, dan selanjutnya dikirim ke Jakarta,” tandas Kasrul.*** RISKA