Berdasar Keputusan Bersama, Pemkab MBD Putuskan Sholat Idul Fitri Digelar di Rumah

Kabar Daerah News

KABARTERKINI.NEWS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Barat Daya (MBD) memutuskan pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1 Syawal 1441 Hijriyah digelar di rumah.

Keputusan tersebut diambil setelah melakukan rapat lintas sektoral, yang diikuti oleh seluruh pimpinan agama, TNI/Polri, bersama Pemkab MBD, yang digelar di ruang rapat Polres MBD, Rabu (20/5) kemarin.

Meski telah mengelurakan putusan bersama, Bupati MBD, Benyamin Th. Noach mengakui wilayah yang dipimpinnya masih dalam kategori zona hijau.

Noach mengatakan, dalam Surat Edaran (SE) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Maluku, sebenarnya daerah zona hijau seperti MBD tidak dibatasi untuk melaksanakan sholat Idul Fitri.

Namun sebagai wujud tanggung jawab bersama dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten bertajuk kalwedo, Pemkab MBD telah melakukan komunikasi dengan pihak MUI MBD, agar proses Shalat Idul Fitri dilakukan di rumah.

“Dengan kondisi Covid-19 ini, kita harus mulai merubah pola hidup kita dengan cara hidup dislipin sesuai dengan protokoler kesehatan. Untuk itu, walaupun kita termasuk daerah zona hijau, kita tetap beribadah di rumah. Dan ini sudah kami diskusikan dengan Bapak ketua MUI, agar kalau bisa ibadah di rumah saja,” ujar Noach, dalam rapat yang membahas pelaksanaan kegiatan malam takbiran dan Shalat Idul Fitri 1441 Hijriyah di wilayah Kabupaten MBD.

Noacah yang merupakan ketua Gugus Tugas (Gustu) MBD ini meminta, agar keputusan yang telah diambil bersama itu, dapat disebar luaskan kepada masyarakat.

Khususnya bagi ummat Muslim, agar tidak salah tafsir terkait dengan pengaturan teknis ibadah Idul Fitri mendatang.

“Jadi ibadah di rumah, tapi dalam kelompok yang diatur pada titik-titik tertentu. Ini yang perlu kerja sama kita semua. Agar proses ibadah ini berjalan lancar, tanpa ada kendala. Sampaikan kepada saudara-saudari kita, bahwa ibadah di rumah saja. Lebih baik kita mencegah dari pada kita mengobati. Karena kita semua menyadari, fasilitas kesehatan kita masih sangat terbatas dan minim,” ungkap Noach.

Turut hadir dalam kegiataan tersebut, Kapolres MBD AKBP S.Norman Sitindaon,S.I.K, Pabung Kodim 1507 Saumlaki Mayor INF.H.Taborat, Sekertaris Daerah (Sekda) MBD A.Siamiloy, Kepala Kantor Kementerian Agama MBD Stefanus Tia, Ketua MUI MBD Muhammad Akbar, Imam Masjid Nurul Imam Kalwedo H. Masrukin, Ketua FKUB MBD M.M.Timisela, Sekretaris Gustu Covid-19 MBD, Y.D. Philipus, Ketua Tamir Mesjid Imam Kalwedo Tiakur Afifudin, Pabung TNI Suparyono, Pabung TNI – AU Kapten SUS Fuji Susanto, serta para PJU Polres Maluku barat daya.*** Janes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *