Akan Ditempatkan di 8 Kecamatan, Calon Penyuluh Agama Islam Jalani Tes

Kabar Daerah News

KABARTERKINI.NEWS- KEPALA seksi Bimas Islam Kementerian Agama Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Abdul Gani Wael menyatakan pentahapan seleski pegawai Non-PNS telah dilaksanakan. Pegawai Non-PNS itu nantinya akan menjadi penyuluh di wilayah kabupaten SBB.

Pentahapan awal dengan pembukaan pendaftaran hingga menjalani tes Tanggal 8 Desember 2019 hari Minggu kemarin telah dilakukan.Peserta yang lolos nantinya akan ditempatkan di delapan kecamatan yang tersebar di SBB.

“Dalam proses tes keamarin, dimulai dengan Tes tertulis dengan durasi waktu 90 menit, dilanjutkan denga Tes Lisan dan Praktek Dakwah bagi setiap peserta sampai sore,” ungkap Gani.

Lebih rinci dijelaskan, selain tes tertulis, puluhan peserta penyuluh agama islam jalani tes wawancara sesuai dengan juknis yang ada. terdapat tiga tahapan dalam tes wawancara.

“Ada tiga tahapan wawancara membaca Al Quran dengan fasih, ceramah dan tes wawancara pengetahuan umum,” Ungkap Wael.

Ditambahkannya, Jadi ada pengetahuan umum mulai dari pancasila, undang-undang terus P4, bhineka tunggal ika materi yang di uji pada tes wawancara. Sementara kalau untuk bacaan Al-Quran ada dua yang sasarannya tentang baca Al-quran secara fasih

“Tapi ayat-ayat yang berkaitan dengan kepenghuluan,dan kuasai Al Quran bukan hanya saja pada baca tapi bisa pula terjemahan, ditafsirkan dan serta pula dijelaskan secara umum agar masyarakat dapat memahaminya,” Jelas Wael.

Sementara itu untuk penyuluh dengan dua pengtahapan dapat bercanda maupun berkhotbah secara sistematik dan memenuhi unsur khotbah seperti yang diajarkan dalam hukum islam.

“Dan untuk ceramah buat perempuan dan laki-laki, dan sebab perempuan juga memiliki kelompok penyuluh,” Katanya.

Untuk delapan orang yang dinyatakan lolos akan bergabung dengan yang lainnya kemudian ditempatkan pada delapan kecamatan, kecamatan Amalatu, Kairatu Barat, Kairatu, Seram Barat, Huamual Belakang, Huamual dan Taniwel – Timur, serta kepulauan Manipa.

“Kali ini diprioritaskan di manipa sesuai dengan kebutuhan disana, dari delapan, empat penyuluh kita akan tepatkan disana, dan empat penyuluh lainnya dilihat kecamatan yang mana kekurangan akan kita tempatku disitu,” cetusnya.***FIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *